Tersedia Online
PanganBadan Pangan Nasional
Edisi
Penerbit
Badan Pangan Nasional
ISBN
Deskripsi Fisik
Subjek
Bahasa
indonesia
Call Number
Deskripsi
Salah satu kelompok sasaran yang perlu mendapatkan perhatian untuk penanganan rawan
Pangan dan gizi adalah anak usia sekolah yang pada tahun 2045 memasuki usia produktif. Upaya intervensi gizi di 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) telah dilakukan secara optimal oleh pemerintah. Namun upaya ini perlu dilanjutkan sampai 8.000 HPK (anak usia sekolah SD- SMA) guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia (Bundy 2020). Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Tahun 2018, sebanyak 26,1% anak usia sekolah tidak
sarapan. Kondisi tersebut akan berpengaruh kepada konsentrasi dan kecerdasan otak anak usia sekolah yang akan berakibat pada penurunan prestasi belajar.
Berdasarkan kondisi di atas, pada tahun 2023 Badan Pangan Nasional melaksanakan kegiatan Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi untuk Siswa (GENIUS) sebagai upaya mendukung peningkatan kualitas SDM Generasi Emas 2045. Mengingat pentingnya peran protein hewani dalam pemenuhan gizi, maka pemberian Pangan bergizi pada kegiatan GENIUS disertakan Pangan sumber protein hewani. Kegiatan ini disertai dengan edukasi Pangan dan gizi. Pemberian pangan bergizi dilakukan dengan makan bersama di sekolah yang akan dilaksanakan di 10 (sepuluh) Provinsi dengan persentase Prevalence of Undernourished (PoU) belum mencapai target nasional.